Satgas Relawan COVID-19 Aajak Penyitas Jaga Pola Hidup Bersih Aagar Terhindar Dari Vi
PALU – SATGAS Relawan COVID-19 mengajak masyarakat Kota Palu untuk menjaga pola hidup bersih di tengah pandemi Covid-19 terutama bagi warga penyintas yang masih tinggal di huntara dan tenda-tenda darurat.
“Di tengah ketidak pastian penanganan dan pengendalian COVID-19 dari pemerintah dan Pemkot Palu. Maka kami mengajak masyarakat terutama penyintas untuk saling mengingatkan pentingnya menjaga pola hidup bersih agar terhindar dari virus corona.” Kata Rian Gostar, Salah satu anggota tim SATGAS Relawan COVID-19 seusai melakukan pembagian APD di Huntara Terminal Induk Mamboro, Kota Palu, Jumat, 24/04/2020.
Menurut Gostar, salah satu yang bisa dilakukan dalam kondisi saat ini adalah menjaga kebersihan lingkungan dan menjaga jarak dari keramaian.
Ia juga berharap agar pemerintah terutama Pemkot Palu memperhatikan kondisi penyintas dalam penanganan dan pengendalian COVID-19. Sebab, kata Gostar penyintas sangat rentan terpapar virus corona karena keadaan hunian mereka yang tidak seperti masyarakat pada umumnya, apalagi masih ada yang tinggal di tenda-tenda pengungsian.
“Selama ini kita tidak melihat ada upaya Pemkot Palu melakukan pencegahan dan pengendalian COVID-19 di hunian sementara atau tenda pengungsian korban bencana 28 september 2018 silam.” Tuturnya
Padahal kata Gostar, penanganan dan pengendalian pandemi COVID-19 di Sulawesi Tengah sudah berjalan 41 hari sejak Gubernur Sulawesi Tengah mengeluarkan surat edaran No. 443/141/DIS.KES tanggal 16 maret 2020 Tentang Pencegahan dan Antisipasi Penyebaran COVID-19 di Sulawesi Tengah. Tetapi, kata dia penanganan dan pencegahan COVID-19 bagi penyintas tidak perna dilakukan.
“Mungkin ada ya, tetapi setahu kami yang terlihat saat ini hanya himbauan untuk melakukan social distancing, tetapi tidakan mitigasi resiko seperti rapid test massal dan pemetaan wilayah melalui tracking bagi warga yang terinfeksi tidak dilakukan.” Kata Gostar
Berdasarkan laporan Pusdatina COVID-19 Provinsi Sulawesi Tengah per tanggal 25 april 2020, kasus positif COVID-19 telah mencapai 36 kasus. Kota Palu merupakan daerah tertinggi kasus positif COVID-19 yakni sebanyak 14 orang, kemudian diikuti Kabupaten Morowali Utara sebanyak 12 kasus.
SATGAS Relawan COVID-19 merupakan Satuan Tugas sejumlah lembaga kemanusiaan dan organisasi mahasiswa di Sulawesi Tengah di antaranya Sulteng Bergerak, Walhi Sulteng, Yayasan Tanah Merdeka, Himpunan Mahasiswa Sosiologi (HIMASOS) Universitas Tadulako dan Himpunan Mahasiswa Biologi (HIMABIO) Universitas Tadulako. (Felix Torae)
Editor: Adriansa Manu
Sumber : Sulteng Bergerak