Workshop Pengelolaan SDA Berkelanjutan Berbasis Perencanaan Penataan Ruang Desa
Celebes Bergerak, Transformasi untuk Keadilan (TuK) INDONESIA, dan Wahana Lingkungan Hidup Idonesia berkolaborasi menggelar workshop pengelolaan sumber daya alam berbasis perencanaan penataan ruang desa pada 26 Juli 2022 di Desa Katu, Kecamatan Lore Tengah, Kabupaten Poso, Provinsi Sulawesi Tengah.
Kegiatan ini dibuat sebagai upaya untuk memberikan pemahaman kepada Pemerintah Desa dan masyarakat pentingnya menjaga kelestarian lingkungan di level desa melalui perencanaan pembangunan berkelanjutan berbasis penataan ruang desa. Selain itu, workhop ini juga bertujuan untuk memberikan pengetahuan tentang kerentanan, resiko dan dampak perubahan iklim terhadap masyarakat di Lore Tengah.
Menurut Sunardi,S.Tr.Klim, PMG Ahli, Stasiun Pemantau Atmosfer Lore Lindu Bariri-Palu wilayah Lore Tengah selama 5 tahun terakhir terjadi kecenderungan kenaikan jumlah hujan berkisar antara 141.5-2072.5 mm per tahun.
“Kenaikan jumlah hujan ini, utamanya terjadi akibat perubahan iklim.” Kata dia
Kata Sunardi, di Lore Tengah juga memiliki tren konsentrasi peningkatan gas rumah kaca sehingga dapat menyebabkan kenaikan suhu seiring berjalannya waktu yang dapat mempengaruhi kondisi iklim lain seperti jumlah hujan tahunan di Kecamatan Lore Tengah.
Dalam mengantisipasi risiko dan dampak perubahan iklim, Adriansa Manu, Direktur Celebes Bergerak mengatakan desa penting memberikan perhatian serius melalui pembuatan kebijakan perencanaan pentaan ruang desa berbasis adaptasi perubahan iklim dan mitigasi perubahan iklim. Menurutnya, hal ini penting agar ke depan masyarakat memiliki kemampuan bertahan dan mampu beradaptasi dari dampak perubahan iklim yang mulai terasa akhir-akhir ini di Lore Tengah.
